Aku punya sahabat baru dipulau ini, ku sebut dia "langit merah senja" . Pertama kali ku jumpa dengan nya ketika aku berjalan pulang dari kantor menuju hotel tempat ku menginap sementara.
Hotel ini berhadapan langsung dengan pelabuhan, saat ku masuki hotel ada rasa ingin membuang penat dan sesak. Mungkin karena kondisi, mungkin karena pekerjaan, atau karena rindu rumah?
Akhirnya ku dapati diriku berdiri di tepi pelabuhan, memandang jauh namun tak mampu menelaah apa pun jua.
Dan tanpa kusadari, ada dia disana. Silangit merah senja. Menemani kesendirianku. Mendengar kesah resahku. Dan tersenyum atas ketidak tegaran ku. Langit merah senja sahabat baruku.
Langit merah senja menemani langkah pulangku menuju hotel tempatku menumpang sementara. Keesokan harinya. Esok hari berikutnya. Hingga hari ini aku masih ditemani nya.
Dan sekarang, aku berencana untuk menemui nya lagi ditepi pelabuhan itu.
Si langit merah senja.
No comments:
Post a Comment